Saturday, 22 November 2014

Dust

"Cukuplah...


kusimpan semua ceritaku
 yang dulu


Tentangku...

tentang apapun 
yang membuatku
 tiada berarti

Di Persimpangan
Aku berdiri 
membisu

harus kuputuskan

kemanakah ku melangkah...

Jangan lagi 
usikku
meski aku tak tau

kemana lagi aku berlari

kejar harapan
 yang sempat mengelam

biarkanlah
ku hidup dengan nafas yang baru

nafas yang menyimpan kedamaian

di persimpangan
 aku berdiri"

Terngiang-ngiang lirik lagu yang diulang berkali-kali oleh roomate tersayang.

bertahun lamanya. membiarkan kenangan berlalu pergi.
lembaran demi lembaran di buka.
namun kenangan tak pernah pergi.

"Tak ada yang salah dengan menggenggam harapan. Kau hanya perlu tahu kapan harus berhenti dan mulai menerima kenyataan."

dan hakikatnya tak ada yang benar-benar pergi.
kerna kenangan adalah rumah tak berpintu,
tempat di mana semua orang ingin kembali pulang.

ah,
terlalu emosi barangkali.
memandang hidup dengan kaca mata yang masih berdebu.

jangan terlalu berat melepaskan, yang memang milikmu akan selalu pulang.



#reconstructing



No comments:

Post a Comment